Sepatu Brogue? Sepatu Oxford? Derby? Ini Dia Perbedaannya!
01.03Rasa-rasanya cowok-cowok di Indonesia masih tetap kurang familiar dengan beberapa nama sepatu. Saat di tanya, apa sich sepatu Brogue? Jika Oxford bagaimana? Itu beda dengan Derby? Lalu jaid lebih pusing. Mungkin kita mengenalnya dengan satu nama yakni sepatu resmi atau sepatu classic, walau sebenarnya kan sengit Gan jika dapat tahu bedanya. juga, telah keharusan seseorang cowok gentleman untuk tahu tentang beberapa nama diatas.
Awal mulanya kenal Oxford serta Derby, Om Gan ingin jelasin dahulu sepatu Brogue.
Pengertian Brogue
Brogue awalannya didesain di Skotlandia serta Irlandia menjadi sepatu yang pas untuk digunakan waktu kerja di luar ruang. Sebab umumnya orang–orang yang ada di pedesaan Irlandia serta Skotlandia, mereka banyak yang kerja di luar ruang hingga mereka memerlukan sepatu yang bisa digunakan di luar ruang serta tahan saat digunakan.
Burton Tan
Sepatu Brogue yang asli terbuat dari kulit hewan, yang mempunyai keunikan terdapatnya lubang–lubang di tiap-tiap sisi sepatunya serta ada aksen kulit hewan yang dipakai dalam kontruksi sepatu Brogue. Design basic semacam ini saat ini diketahui menjadi ‘ghillie brogue’ serta seringkali dipandang style standard untuk model sepatu safety tradisionil di Skotlandia.
Pada sepatu Brogue, ada yang mempunyai aksen long wing atau wing panduan. Itu semua dapat disaksikan dari aksen mesti dibagian depan yang berupa seperti huruf W, jadilah dikatakannya wing. Jika long wing bermakna tarikan garisnya panjang dari ujung belakang sepatu sampai depan, sesaat wing panduan mempunyai aksen garis lebih pendek.
Sebenarnya ada banyak beberapa jenis sepatu Brogue. Untuk sedetailnya, akan Om Gan ulas di lain waktu.
Oxford atau Derby
Lantas bagaimana mengenai sepatu Oxford serta Derby? Apa mereka sama? Banyak orang bingung nih Gan dengan arti Oxford serta Brogue. Di awalnya juga, Om Gan sempat bingung, apa perbedaannya sich? Nyatanya sesudah dilihat, ya memang pasti beda.
Arti Oxford dalam makna yang tradisionil itu diikuti dengan perihal yang lebih detil yakni terdapatnya lubang tali–tali sepatu yang terpasang dibagian sepatu. Hingga sepatu Oxford ini mempunyai tali sepatu yang tertutup. Serta sepatu Oxford ini pas digunakan pada acara sah hingga dapat tampak lebih berkualitas dengan penampilan mode sepatu yang memiliki bentuk ramping.
Sedang sepatu Derby itu tidak miliki jahitan tali sepatu yang tertutup seperti Oxford. Type tali sepatu Derby ini terbuka serta lebih gampang waktu ingin menggunakan serta melepaskannya. Brothers dapat menjumpai banyak design sepatu ciri khas Derby di Brodo, contohnya sepatu Braja Sinala.
Meskipun awalannya Oxford ini ialah sepatu yang berpenampilan resmi polos, dengan mengembangnya jaman lalu sepatu ini berkembang jadi style resmi serta casual.